Minggu, 08 November 2009

OPEN HOUSE GEDUNG AGUNG

Jika kita akan berkunjung ke Jogjakarta sepertinya kita harus menambahkan satu lagi peta tujuan wisata kita. Mulai tahun ini Gedung Istana Negara atau yang lebih kita kenal dengan Gedung Agung  mulai di buka untuk umum. Tetapi kita harus berombongan untuk dapat masuk ke gedung ini. Untuk pertama kalinya gedung ini di buka untuk umum pada jumat 6 november lalu yang berakhir pada hari ini 8 november. Gedung ini di buka untuk umum sebgai rangkaian acara Jogja Malioboro Carnival, yang juga berakhir pada hari ini juga. Walau baru dibuka satu kali pada tahun ini, rencananya akan dijadikan sebagai agenda tahunan. Tapi sayangnya yang baru bisa diterima untuk berkunjung digedung ini adalah rombongan dari lembaga, komunitas, yang jumlahnya minimal 50 orang, tutur Suyaka (petugas istana red.). Untuk paket tour istana ini adalah, pertama dijelaskan tentang sejarah gedung yang dibangun pada tahun 1832 ini. Ruang pertama yang diperkenalkan adalah Ruang Garuda, ruang ini biasa digunakan untuk rapat cabinet yang di awali pada masa jabatan Presiden Soekarno. Selajutnya adalah ruangan yang terletak di sebelah kanan dari Ruang Garuda adalah ruang Sudirman, dinamakan demikian karena ruang ini dulunya tempat dimana Sudirman meminta izin untuk berperang kepada Presiden.
Ruang Diponegoro yang terletak di sebelah Kiri ruang utama berfungsi sebagai ruang pertemuan empat mata dan sebagi transit tamu Negara yang sedang berkunjung. Selanjutnya pengunjung diajak masuk lebih dalam menuju ruang makan VVIP yang terletak di belakang ruang utama, ruangan ini digunakan untuk jamuan makan yang undangannya langsung dari presiden. Karena sangat privat jumlah kursi yang ada di ruang makan ini pun disesuiakan dengan tamu yang akan berkunjung, jika ada yang batal hadir jumlah kursi akan dikurangi, dan yang menarik lagi adalah dalam ruangan ini suami istri tidak dapat duduk bersebelahan harus selang seling dengan tamu yang lain. Makanan yang diajikan pun harus melalui berbagai pemeriksaan dari dinas POM daerah, dan pasukan pengaman presiden sendiri. Lebih kedalam lagi kita akan melihat ruang kesenian, ruang ini berfungsi sebagai tempat menjamu tamu melalui berbagai pertunjukan kesenian.
Disebelah kiri dari ruang kesenian ini adalah ruang sawo jajar yang digunakan sebagai tempat menginap tamu-tamu kenegaraan. Sebelah kanan ruang dari ruang kesenian kita akan melihat wisma Bumi Retawu yang digunakan sebagai tempat menginap paspampres, dokter istana dan sebagainya. Tour ni ditutup dengan adanya penjual berbagai macam pernak-penik istana. Antusiame warga sangat terlihat, walaupun tidak banyak warga yang tau akan event ini sehingga warga yang berkunjungpun tidak begitu banyak.(G. Agung Bayu Kurniawan 153070021)

0 komentar:

Posting Komentar

 

Portal Kiri Copyright © 2009 WoodMag is Designed by Ipietoon for Free Blogger Template