Minggu, 08 November 2009

Apresiasi Karya Seni di Bantul


Bantul  menawarkan beraneka ragam bentuk wisata, mulai dari macam-macam kuliner tradisional, pemandangan, kerajinan sampai wisata sejarah. Semua menjadi kebanggaan warga bantul pada khususnya dan warga masyarakat Yogyakarta pada umumnya. Berbagai prestasipun telah ditorehkan oleh masyarakat Bantul, baik itu prestasi dari event lokal regional, nasional, maupun skala internasional.
Namun ditengah kebanggaan tersebut, masih ada sejumlah hasil prestasi rakyat Bantul yang dulu pernah mengukir sejarah di Bantul maupun di Indonesia khususnya dalam bidang karya seni. Entah apa sebabnya, beberaa karya seni yang sempat menorehkan prestasi itu kini bernasib malang. Ada karya seni yang sudah tak terurus, dipenuhi  coretan dari tangan-tangan jail, dicuri dan rusak akibat cuaca, bahkan ada yang diinjak injak dijadikan pijakan oleh anak anak untuk mengambil buah talok.
Apakah itu bentuk apresiasi pada karya yang telah menorehkan prestasi masyarakat Bantul? Sungguh ironi ketika dulu karya itu merupakan kebanggaan bagi masyarakat Bantul, namun kini keberadaanya telah dimakan oleh zaman. Apakah kita tidak melihat bagaimana begitu banyak keringat yang menetes ketika pembuatan karya seni itu berlangsung. Keringat itu ternyata sudah mulai mengering dan terlupakan sejarahnya.
Hingga kini, belum tampak tindakan dari pemerintah setempat untuk mengapresiasi positif prestasi tersebut. Namun sebaiknya mualailah dari kita sendiri yang memulai berapresiasi terhadap prestasi tersebut. Jangan saling menunggu, kalau tidak sekarang, kapan lagi?
 Sigid Kurniawan/153070139


0 komentar:

Posting Komentar

 

Portal Kiri Copyright © 2009 WoodMag is Designed by Ipietoon for Free Blogger Template